HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN KEPATUHAN TERAPI PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI PUSKESMAS PAAL V KOTA JAMBI TAHUN 2025

Diabetes Melitus tipe II merupakan penyakit kronis yang angka kejadiannya terus
meningkat dan sering kali menimbulkan komplikasi serius jika tidak ditangani dengan baik.
Tingkat pengetahuan dan kepatuhan pasien terhadap terapi sangat berperan penting dalam
pengelolaan penyakit ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara
tingkat pengetahuan dan kepatuhan terapi pada pasien Diabetes Melitus tipe II di
Puskesmas Paal V Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif
dengan pendekatan cross-sectional. Sampel terdiri dari 190 pasien DM tipe II yang diambil
menggunakan teknik purposive sampling, yaitu 66 responden. Instrumen yang digunakan
adalah kuesioner Diabetes Knowledge Questionnaire (DKQ) untuk mengukur tingkat
pengetahuan dan Morisky Medication Adherence Scale-8 (MMAS-8) untuk mengukur
tingkat kepatuhan terapi. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat
menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden
memiliki tingkat pengetahuan kategori sedang (37,9%) dan kepatuhan terapi kategori tinggi
(43,9%). Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan kepatuhan
terapi (p = 0,000), di mana responden dengan pengetahuan tinggi cenderung memiliki
tingkat kepatuhan terapi yang tinggi. Terdapat hubungan yang signifikan antara
pengetahuan dan kepatuhan terapi pasien Diabetes Melitus tipe II.
Kata Kunci : Diabetes Melitus tipe II, Pengetahuan, Kepatuhan Terapi, DKQ, MMAS8