PENGGUNAAN MELATI AIR (Echinodorus palaefoluis) SEBAGAI AGEN FITOREMEDIASI LIMBAH CAIR DI INDUSTRI BATIK TERHADAP PENURUNAN LOGAM BERAT (Pb)

Industri batik merupakan salah satu sektor ekonomi kreatif yang memiliki peran penting dalam mendukung perekonomian nasional dan pelestarian budaya indonesia. Limbah batik yang mengandung Pb dapat memberikan dampak negatif yang signifikan terhadap lingkungan dan kesehatan. Pb dalam limbah batik dapat mencemari air, tanah, dan biota perairan, serta berpotensi membahayakan kesehatan manusia jika terpapar.
Jenis penelitian adalah penelitian eksperimen dalam bentuk Pretest-Posttest Design, limbah cair batik diambil di Rumah Batik Siti Hajir. Jelmu, Kec. Pelayangan, Kota Jambi, Jambi. Analisis data menggunakan analisis uji Anova.Berdasarkan lama waktu pemaparan setelah dilakukan 3 pegulangan hasil menunjukkan kadar logam Pb limbah cair batik didapatkan hasil 0,0051 Mg/L di hari ke-14 hari, 0,0019 Mg/L di hari ke-18
hari, dan 0,0004 Mg/L di hari ke-21 hari. Pada pengulangan terdapat juga pengamatan ph dan pengamatan suhu air.
Kesimpulan dari penelitian adanya penurunan logam berat Pb yang hasil signifikan pada hari ke-21 menunjukkan di bawah ambang batas ygyaitu 0,0004 Mg/L.